- Rahasia
Pintu Geser.
Sedang asyik-asyiknya
mendengar lagu Broery lewat cd rom komputer dan mengedit naskah buku, sekitar
jam 7 menjelang isha minggu 13 maret teleponku berdering. Seorang direktris
yang tinggal di apartemen mewah sambil menangis tersedu menelponku yang tentu
saja membuat aku kaget. Aku kira beliau kerampokan atau apa? Karena aku tahu
beliau tinggal sendirian sejak berpisah dari suaminya akibat perbedaan prinsip
hidup dan keyakinan menjalankan norma dan aturan agama.
Sudah 3 jam
beliau berusaha membuka pintu geser lemarinya tapi tidak bisa, padahal posisi pintu
lemari tersebut tidak terkunci.
"Halo pak
Dedi ..bantuin saya dong. Saya bete dan stres nih, belum mandi karena tidak
bisa ambil baju ganti dari lemari. pintu lemarinya
tidak bisa digeser padahal tidak terkunci? Kalau sudah begini sangat terasa
kebutuhan seorang laki-laki disamping saya dan saya tidak berani minta tolong
laki-laki sembarangan di apartemen ini karena takut mereka nanti macam-macam” ;
suara telepon diseberang sana terdengar sedih.
"Oh begitu, Coba ibu tenang dan perhatikan pelan-pelan dimana letak masalahnya." : Kataku menimpali.
"Oh begitu, Coba ibu tenang dan perhatikan pelan-pelan dimana letak masalahnya." : Kataku menimpali.
"Masalahnya roda atas pintu lemari ini seperti terganjal tdk
mau bergerak..saya sdh paksa dan dorong2 dari tadi tapi tidak mau bergeming
sama sekali" kata dia lagi
"coba ibu photo pintu lemarinya? Jangan2 pintunya sudah miring karena ibu fokus ke bagian atas saja sehingga yang bergeser atasnya saja atau bergesernya pintu tidak simetris sehingga miring dan makin terganjal" ; jelasku mengira-ngira.
"coba ibu photo pintu lemarinya? Jangan2 pintunya sudah miring karena ibu fokus ke bagian atas saja sehingga yang bergeser atasnya saja atau bergesernya pintu tidak simetris sehingga miring dan makin terganjal" ; jelasku mengira-ngira.
"Memang pintunya jadi miring karena saya dorong paksa dari
tadi, sampai tangan saya perih dan sakit nih " ; jelasnya lagi
"Sekarang coba ibu lupakan yang bagian atas lalu coba fokus ke bagian
bawah pintunya, digeser pelan-pelan dengan perasaan sampai posisi pintu jadi
tegak lurus. Gunakan tangkai sendok atau obeng biar tangannya tidak sakit, kalau
posisi pintu sudah tegak lurus baru coba geser lagi." Coba aku beri solusi.
"Baik pak, saya coba ya" ; jawab beliau lagi.
"Ya silahkan tapi pelan2 dan tenang sambil ilangkan rasa
kesalnya ya “ ; kataku
Tak sampai satu menit terdengar suara girang dari seberang sana.
"Horeeee !! benar pak, pintunya sudah terbuka, terima kasih
banyak. Harusnya dari awal kejadian tadi saya telepon bapak. Tapi saya pikir
ini masalah sederhana dan sebelumnya tidak pernah ada masalah seperti ini.
Kalau dari awal telepon bapak tentunya saya ngak stres dan bete begini." ;
Suara diseberang sana kegirangan
"Alhamdulillah..iya sama2 bu" jawabku juga ikut senang karena bisa membantu kesulitan seseorang.
"Alhamdulillah..iya sama2 bu" jawabku juga ikut senang karena bisa membantu kesulitan seseorang.
Hikmah pertama yang saya dapatkan
dari kejadian ini bahwa terkadang solusi atau kunci dari penyelesaian masalah
bukan ada ditempat masalah tersebut tetapi ada ditempat lain.
Hikmah kedua jangan terlalu fokus kepada akibat tapi fokuslah kepada sebab.
Hikmah kedua jangan terlalu fokus kepada akibat tapi fokuslah kepada sebab.
Semoga
bermanfaat..amin yra!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar