”Inovasi atau mati” begitulah jargon yang sering digembar
gemborkan oleh perusahan pada era kompetisi yang sangat brutal sekarang ini. Namun
sayangnya yang banyak muncul ditengah masyarakat adalah berani berbuat sesuatu yang
baru tanpa pertimbangan asalkan tujuan dan keinginanya terujud. Kompetisi hidup yang semakin brutal dan lemahnya
penegakan hukum serta minimnya keteladan dari pemimpin negeri ini. Sepertinya
membuat masyarakat tidak lagi bisa membedakan mana yang salah dan mana yang
benar, mana yang pantas dan mana yang kurang pantas. Terutama generasi muda
yang sedang mencari jati dirinya atau membagun aktulisasi dirinya. Orang tua
dan guru yang seharusnya dapat menjadi teladan dan panutan pada masa-masa mereka
mencari aktulisasi diri tersebut. Sepertinya tidak lagi dapat memberikan
keteladanan yang baik, karena banyak orang tua sibuk dengan dirinya sendiri
atau sibuk mencari materi.
Bagaimana membangun dan mengelola serta mengarahkan bakat
dan ide kreatif menjadi suatu ide inovasi yang positif dan produkti? Buku ini
mencoba menggali dan mengupas beberapa hal yang diperlukan untuk menjadi
inovatif, contoh-contoh yang dapat memunculkan karya-karya inovasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar